Senin, 28 September 2015

Lelaki dan Kotak Rahasia


Lelaki itu mengayunkan langkahnya
Setapak demi setapak meniti angka dunia
Menyusur rute yang terus ia cari tujuannya

Orang bilang ia tak banyak bicara
Menyimpan semua kata-kata untuk dirinya
Juga tawa
Digenggam erat keyakinan di tangan kanan
Peluh keringat tersapu oleh tangan kiri
Orang bilang ia tak banyak bicara
Menyimpan semua kata-kata untuk dirinya
Juga tawa
Langkahnya terhenti di hutan gugur
Tertahan sejuta pertanyaan dari penghuni belantara
Katamu “aku tak ingin semua orang tahu, tentang kotak yang aku bawa.”
Tak banyak yang tahu apa itu kotak rahasia

Orang bilang ia tak banyak bicara
Menyimpan semua kata-kata untuk dirinya
Juga tawa
Itu kini aku tak percaya
karena aku mendengarnya bercerita hingga terbahak

Yogyakarta, 28 September 2015

8 komentar:

  1. puisinya bagus :)
    mampir ke blog aku yuk
    www.syiffacerpen.blogspot.com

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. yang jelas isinya bukan sembako:-)

      Hapus
    2. kalau dikasih tau ya nanti harus ganti judul mas Ryan =D

      Hapus
    3. wkwkkwkwk iya bener bu Fab =D

      Hapus
  3. Beruntung kamu ya bisa tau apa isi kotak itu. Sebab kamu pencipta ide karakter "Ia". Bikin yang baca penasaran.

    BalasHapus
    Balasan
    1. :D namanya juga rahasia. terima kasih singgahnya

      Hapus